JURNALSULSEL.COM, LUWU TIMUR–Poliklinik Penyakit Dalam (Interna) RSUD I Lagaligo Luwu Timur merupakan poliklinik yang paling banyak dikunjungi oleh pasien. Dari data yang ada, sejak beroperasi tahun 2008, jumlah pasien yang dilayani oleh poli interna cukup besar. Tahun 2021 sebanyak 12.070 Kunjungan Pasien & Tahun 2022 : 14.907 pasien.
Tingginya kunjungan harian pasien ini menjadikan poliklinik Interna sebagai poli yang paling banyak dikunjungi pasien dibanding poli lainnya dengan rata-rata kunjungan pasien sebanyak 60-70 pasien/hari.
Dalam pelayanan pasien, Poliklinik penyakit dalam memiliki empat orang dokter spesialis penyakit dalam yakni ; dr. Nasrum Machmud, Sp.PD, KGH, FINASIM, dr. Anastasia Panggelo, SP, PD, dr. Amalia, Sp.PD dan dr. Haniyah, Sp. PD. ditambah dengan 2 orang Perawat yang berkompoten plus 2 orang Admin.
Poliklinik ini menerima rujukan pasien dari puskesmas dengan keluhan penyakit yang sebelumnya telah ditangani oleh dokter puskemas tetapi masih membutuhkan pelayanan pemeriksaan lebih lanjut sehingga mereka dirujuk ke rumah sakit.
Jenis pemeriksaan yang biasanya dilakukan di Poliklinik Penyakit Dalam seperti pemeriksaan dasar, pemeriksaan fisik, pemeriksaan rekam jantung (EKG), pemeriksaan menggunakan spirometri untuk mengukur aliran udara yang masuk dan keluar dari paru-paru, pengukuran cairan di lutut, dan lain-lain.
Adapun penyakit atau bidang yang ditangani dokter penyakit dalam meliputi : Alergi imunologi seperti Asma, Rinitis alergi, Biduran, Angioedema Gastroenterologi & Hepatologi : masalah pada lambung (Gastritis, penyakit asam lambung, dan tukak lambung). Masalah organ hati (hepatitis, gagal hati, perlemakan hati (fatty liver), dan sirosis, Irritable bowel syndrome, pankreatitis, radang saluran dan kantung empedu, dan penyakit radang usus.
Kemudian Geriatri : Sindrom Geriatri, Demensia, Inkontinensia Urin, Osteoarthritis dan Osteoporosis Ginjal & Hipertensi : Gagal ginjal akut dan gagal ginjal kronis, Nefropati diabetik, Glomerulonefritis, Infeksi saluran kemih, Batu Ginjal, Asidosis dan Alkolosis, Sindrom Nefritik dan sidrom nefrotik.
Hematologi Onkologi Medik : Anemia, Thalasemia, Hemofilia, Kelainan sumsum tulang, limfoma, dan Leukimia. Kardiologi : Gagal Jantung, Penyakit Jantung Koroner, Serangan Jantung, Gangguan Irama Jantung atau Aritmia, lemah jantung, syok kardiogenik, penyakit katup jantung, dan penyakit arteri perifer Metabolik dan Endokrin: gangguan hormon, diabetes melitus, penyakit kelenjar adrenal, hiperkalsemia, hipokalsemia, gangguan tiroid, gondok, dan obesitas
Psikosomatik : Kelelahan Kronik, Sakit Kepala Tegang, Disfungsi Ereksi atau Disfungsi Seksual, dan nyeri terkait masalah psikologis.
Pulmonologi : Asma, Pneumonia, Bronkitis, Emfisema, Tuberkulosis, PPOK, dan Efusi Pleura.
Reumatologi : Penyakit autoimun, Osteoarthritis, Radang tulang belakang atau spondylitis, Fibromyalgia, Penyakit asam urat, Demam Reumatik, dan Sarkoidosis.
Penyakit tropic-infeksi : Demam Berdarah Dengue (DBD), Chikungunya, Rubella, Sepsis, Rabies, Malaria, Infeksi Cacing, Filariasis, Demam Tifoid, Tetanus, dan Anthrax.
Pelayanan dokter di poliklinik penyakit dalam setiap hari dilayani oleh satu orang dokter tetapi jika jumlah pasien melebihi rata-rata kunjungan perhari maka ada dua orang dokter spesialis yang akan bertugas di poliklinik.
dr. Amalia, Sp.PD, salah seorang Dokter Spesialis Penyakit Dalam di RSUD I Lagaligo menyatakan bahwa, rencana pengembangan pelayanan pada poliklinik penyakit dalam/interna yaitu akan dibuka layanan poliklinik geriatri.
“Poliklinik Geriatri ini merupakan bagian dari poliklinik penyakit dalam yang berfokus pada pasien yang berusia 60 tahun keatas. Meskipun sekarang di Rumah sakit masih belum ada Poliklinik Geriatri tetapi Poliklinik Penyakit Dalam tetap memberikan prioritas pelayanan kepada pasien-pasien geriatri mulai dari pendaftaran sampai selesai,” terang dr. Amalia, Sp. PD, Selasa (18/04/2023).
(ikp-humas/kominfo-sp)
Komentar