LUWU, JURNALSULSEL.COM – PT Masmindo Dwi Area (MDA), menargetkan produksi tambang emas perdana di tahun 2025 mendatang.
Hal Ini disampaikan Kepala Teknik Tambang (KTT) Mustafa Ibrahim, pada sambutannya mengawali agenda Media Sharing Session III di Aula Gedung Bappeda, Kelurahan Senga, Kecamatan Belopa, Kabupaten Luwu, Minggu 19 November 2023.
Ia Menyampaikan Pihaknya selama Ini telah Melawati sejumlah tahap hingga saat ini telah memasuki tahap persiapan konstruksi.
“Aktivitas kami di latimojong ada sejak tahun 1998, jadi memang sudah puluhan tahun. Sehingga banyak yang bertanya kapan menambang. PT Masmindo saat ini benar-benar ingin menambang, itu terbukti apa yang kami lakukan dan sekarang memasuki fase persiapan konstruksi dimana fase pembebasan lahan sudah mendekati penyelesaian,” ujarnya.
Menurut Mustafa Ibrahim, konstruksi akan berjalan selama dua tahun sehingga ditarget selesai tahun 2025.
“Kita akan selesai 2 tahun berikutnya, sehingga, setelah itu kita akan produksi emas pertama di Sulsel di tahun 2025,” ujarnya.
“Masmindo adalah perusahaan tambang emas pertama di Sulsel. Luas kontrak karya kami 14.390 hektar. Tahun 2025 Masmindo akan olah 1.400 hektar penambangan selama 15 tahun. Ini 10 persen dari isi atau luas lahan kontrak karya PT Masmindo, sehingga kita punya waktu selama 100 tahun kedepan,” lanjutnya.
Diketahui PT Masmindo Dwi Area, menggelar Media Sharing Session III, Minggu, (19/11/2023) dibuka oleh Kepala Cabang Dinas ESDM Wilayah III Palopo, H Ezra Silalahi.
Kegiatan ini juga dihadiri, Wartawan Senior asal Jakarta, Albert Kuhon, yang membawakan sejumlah materi terkait tugas dan tanggung jawab profesi wartawan yang baik, utamanya dalam pemberitaan pertambangan.
(*)
Komentar