JURNAL LUTIM – Tiga Anggota DPRD Luwu Timur dari Dapil Wotu-Burau, yakni Harisal, Inmanuddin, dan Nurchalis Azis Rajmal, turut hadir dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H yang digelar di Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Junaidiyah, Desa Lauwo, Kecamatan Burau, pada Ahad (22/09/2024).
Acara yang digelar setiap tahun ini berlangsung khidmat di halaman pesantren dengan dihadiri oleh Bupati Luwu Timur, H. Budiman, serta sejumlah pejabat penting lainnya seperti Kepala OPD, Camat Burau Akbar Bahar, para kepala desa se-Kecamatan Burau, perwakilan Kementerian Agama Luwu Timur, majelis guru, para santri, dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Nurchalis Azis Rajmal, yang juga merupakan Pimpinan Ponpes Nurul Junaidiyah, mengucapkan rasa terima kasih atas kehadiran Bupati beserta rombongan dalam kegiatan yang istimewa ini.
“Mari kita doakan agar Pak Bupati selalu diberi kesehatan dan kekuatan oleh Allah SWT untuk terus memimpin Luwu Timur menuju kemajuan yang kita harapkan bersama,” ungkap Nurchalis Azis.
Lebih lanjut, ia menyampaikan kebanggaan atas pencapaian pesantren yang kini menampung hampir 2.000 santri, termasuk dari cabang pesantren. Nurchalis Azis juga memaparkan bahwa Pesantren Nurul Junaidiyah telah menjalin kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi, seperti IAIN Palopo dan Institut Ummul Quro Al-Islami Bogor, serta meraih prestasi dengan santri yang berhasil lolos ke Mesir.
“Kami berharap pencapaian ini terus berkembang. Alhamdulillah, tahun ini kami berhasil membuka peluang bagi santri untuk melanjutkan pendidikan di luar negeri,” tambahnya.
Sementara itu, dalam pesannya, Bupati Luwu Timur H. Budiman menekankan pentingnya santri untuk memupuk akhlakul karimah dan mengaplikasikan ilmu yang didapat di pesantren untuk kemaslahatan masyarakat.
“Anak-anakku santri, belajarlah dengan tekun, karena kalian adalah masa depan daerah ini,” ujar Budiman dengan penuh harap.
Terkait dukungan pemerintah terhadap pesantren, H. Budiman menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Luwu Timur siap memberikan bantuan sesuai dengan ketersediaan anggaran.
“Jika ada kebutuhan, ajukan proposal, insya Allah pemerintah akan membantu sesuai kemampuan anggaran,” jelasnya.
Setelah sambutan Bupati, acara dilanjutkan dengan ceramah agama oleh Ustadz Dr. Abbas Langaji, yang memberikan pencerahan bagi para santri dan hadirin.
Dalam rangkaian peringatan Maulid Nabi ini, turut diadakan lomba menghias bunga male, yang hasil kreasinya dipajang di lokasi acara. Bunga male tersebut kemudian dinilai oleh tim juri dan dilelang untuk mendukung pembangunan masjid di pesantren.
Peringatan Maulid Nabi di Ponpes Nurul Junaidiyah tahun ini menjadi momen berharga, tidak hanya untuk mempererat kebersamaan, tetapi juga sebagai wujud dukungan dari para pemimpin dan masyarakat terhadap pendidikan dan pelestarian budaya agama di Luwu Timur. (*)
Komentar