Realisasi PAD Menara Telekomunikasi Sudah Mencapai 93% Dari Target 650 Juta

JURNALSULSEL.COM, LUWU TIMUR—Memasuki triwulan II Tahun Anggaran 2022, realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Kominfo-SP) Kabupaten Luwu Timur berupa retribusi Menara Telekomunikasi telah mencapai 93%.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Kominfo-SP Lutim, H. Hamris Darwis saat dikonfirmasi diruangannya, Rabu (15/06/2022). “Alhamdulillah, pada triwulan II ini PAD kami sudah mencapai 94%. Kami optimis bahwa di triwulan ke III sudah terealisasi 100%. Insha Allah diakhir tahun 2022 nanti, kita akan melampaui target PAD yang diberikan,” tambahnya.

Hamris menjelaskan bahwa itu semua tidak terlepas dari kerjasama yang baik dengan provider menara telekomunikasi. Untuk itu, ia mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang telah terjalin hingga saat ini.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada teman-teman pengelola PAD di Bidang Telematika dan Persandian, semoga kinerjanya dipertahankan dan ditingkatkan di tahun mendatang,” harap H. Hamris Dariws.

Sementara Kepala Bidang Telematika, Arief Fadillah Amier saat dikonfirmasi mengungkapkan, realisasi penerimaan retribusi Menara telekomunikasi per tirwulan II sudah mencapai angka Rp. 602.370.000 atau 94% dari target yang ditetapkan.

“Target penerimaan PAD yang ditetapkan tahun 2022 ini sebesar Rp. 650.000.000, sementara realisasi per tanggal 23 Mei 2022 sudah mencapai Rp. 602.370.000 yang artinya sudah 93%,” tutur Arief.

Arief menambahkan, penerimaan PAD tersebut berasal dari 10 provider (pengelolah menara) yang masuk daftar wajib retribusi. “10 provider tersebut yakni PT. Telkomsel, PT. Epid Menara AssetCo, PT. XL Axiata, PT. Dayamitra Telekomunikasi, PT. Centratama Menara Indonesia, PT. Protelindo, PT. Vale Indonesia, PT. Mars, PT. Era Bangun Towerindo dan Tower Bersama Group yakni PT. Triaka Bersama dan PT. Solusindo,” pungkas Arief Fadillah.

(hms)

Komentar