JURNALSULSEL.COM, LUWU TIMUR–Ketua DPRD Aripin terjun langsung ke lokasi kebakaran yang terjadi di pasar mahalona, Towuti, Selasa (04/04/23).
Sebelumnya diberitakan peristiwa kebakaran ini berlangsung sekitar pukul 22 : 40 Wita pada Senin (03/04/2023) malam.
Pada peristiwa itu ada dua korban yang mengalami luka bakar, Kedua korban adalah Hamzah ( 62 ) warga Desa Libukan Mandiri Kec. Towuti . Korban mengalami luka bakar pada kedua kaki , kini tengah menjalani perawatan di Puskesmas Mahalona.
Korban berikutnya Sahra, (60 ) warga Desa Libukan Mandiri kec. Towuti , Lutim
mengalami luka bakar pada kedua tangan dan kaki, juga sementara di rawat di Puskesmas Mahalona .
“Hal ini perlu perhatian bersama, alhamdulillah masyarakat sekitar bahu membahu membantu dan diharapkan dari pemerintah juga turut mengulurkan bantuan seperti dari Dinas Sosial,” Ujar Aripin ditengah lokasi pasca kebakaran.
Dari berita sebelumnya bahwa kebakaran tersebut berawal dari Informasi Lubis, warga penghuni kios Pasar Mahalona mengatakan , ia melihat sumber api pertama sepertinya berada di kios milik korban Hamzah yang berada ditengah pasar .
Karena banyak bahan – bahan yang mudah terbakar dalam sekejap api membesar hingga menghanguskan sekitar 30 kios penjual bahan campuran .
” Bisa jadi penyebab kebakaran itu lilin atau kompor gas . Karena malam itu listrik memang padam.” Ujar Lubis .
Api baru seratus persen di. Padamkan setelah petugas Pemadam Kebakaran tiba dilokasi melakukan penyemprotan air ..
” Sekitar pukul. 24.00.Wita api baru berhasil dipadamkan . ” Ungkap Lubis .
Kapolsek Towuti IPTU Suhardi yang di dampingi Kanit Res IPDA Dani Hardin dan Camat Towuti Zainal yang ada dilokasi pada malam itu melakukan sterilisasi lokasi ,Kapolsek menghimbau agar warga tidak melakukan penjarahan . Sebab masih banyak barang – barang warga yang masih layak yang belum dievakuasi .
Akibat kebakaran ini , kerugian diperkirakan mencapai Miliaran Rupiah .
(*)
Komentar