JURNAL LUTIM – Sebanyak 35 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Luwu Timur periode 2024-2029 resmi dilantik dalam sebuah acara penuh khidmat di Ruang Sidang Paripurna DPRD Lutim, Malili, pada Selasa (27/08/2024). Prosesi pengambilan sumpah dan janji ini dipimpin langsung oleh Ketua Pengadilan Negeri Malili, Hyka Deriyansi Asril Putra, yang didampingi oleh beberapa rohaniawan.
Pelantikan ini menandai awal tugas baru bagi para anggota dewan, di mana Rapat Paripurna tersebut dibuka oleh Ketua DPRD Lutim periode 2019-2024, Aripin, S.Ag., M.H., yang kemudian secara simbolis menyerahkan palu sidang kepada Ober Datte dari Partai PDI-P. Ober Datte ditunjuk sebagai Ketua Sementara DPRD Lutim, sementara HM. Siddiq BM. dari Partai Nasdem ditetapkan sebagai Wakil Ketua Sementara.
Acara pelantikan ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting di Luwu Timur, termasuk Bupati Luwu Timur, H. Budiman bersama istri, serta Wakil Bupati Moch. Akbar A. Leluasa bersama istri. Hadir pula jajaran Forkopimda Lutim, Sekda Lutim beserta pejabat Pemda Lutim, anggota DPRD Sulsel, Esra Lamban, Ketua KPU, Ketua Bawaslu, serta tokoh masyarakat setempat seperti Macoa Bawalipu, Mincara Burau, dan Malili. Keluarga dan pendamping para anggota DPRD yang dilantik juga tampak memeriahkan acara tersebut.
Bupati Budiman, dalam sambutannya yang membacakan pesan Menteri Dalam Negeri RI, Muhammad Tito Karnavian, menyampaikan ucapan selamat kepada para anggota dewan yang baru saja dilantik. “Rapat Paripurna dengan agenda pengucapan sumpah/janji Anggota DPRD Lutim ini merupakan puncak dari seluruh rangkaian proses Pemilu Anggota DPRD tahun 2024,” ujarnya.
Bupati Budiman juga menekankan harapannya agar para anggota dewan yang baru dapat mengemban amanah dan tanggung jawab yang berat dengan sebaik-baiknya hingga masa tugas mereka selesai. “Pemerintah berharap, dengan memikul amanah dan beban yang berat ini, anggota DPRD Lutim dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya sampai purna tugas nanti,” tambahnya.
Sebagai catatan penting, dari 35 anggota yang dilantik, 9 di antaranya merupakan petahana yang berhasil mempertahankan posisinya. Pelantikan ini menandai dimulainya masa jabatan baru yang diharapkan mampu membawa perubahan positif bagi Kabupaten Luwu Timur. (*)
Komentar